Selasa, 03 Juni 2014

-KONTRAKTOR PENANGKAL PETIR ''NEO FLASH'' YOGYAKARTA-

Penangkal Petir Neoflash

PENANGKAL PETIR

Spesialis Instalatir Penangkal Petir, Arrester serta Pencegahan Bahaya Petir sedia peralatan dan suku cadang beserta instalasi call 085879862931/085292554416

 

 Head terminal Penangkal Petir NeoFlash adalah alat penerima sambaran petir yang berbasis kerja ESE ( Early Streamer Emission Lightning Conductor) atau istilahlainnya elektrostatic system, yakni ujung penerima petir dengan sistem kerja Mengumpulkan dan menyerap energi awan yang mengandung energi statik.

Ujung penerima NeoFlash bekerja dengan mengumpulkan muatan awan (energi statik) yang dihasilkan proses induksi elektromagnetis dan menghimpunnya . Bila muatan yang disimpan ini cukup besar kemudian melepasnya di ujung utama , akibat proses ini maka terminal mengeluarkan lidah api penuntun keudara (disebut streamer).
Setelah streamer tertembak ke udara dengan muatan netral akan memancing pengarahan sambaran dari petir , pada akhirnya mengarahkan Sambaran di satu titik dengan meniti jalur streamer kemudian Penangkal Petir Neoflash menerima seluruh Hantaman energi petir dan menyalurkannya ke tanah melalui kabel penurunan, dengan demikian maka sistem ini akan menghilangkan kemungkinan kemungkinan sambaran liar dari akar akar petir
Penangkal petir neoflash ini Memiliki 4 seri tipe :
penangkal petir neoflash 03
Head NeoFLASH TZ 03
penangkal petir neoflash 04
Head NeoFLASH TZ 04
penangkal petir neoflash 05
Head NeoFLASH TZ 05
penangkal petir neoflash 06
Head NeoFLASH TZ 06
dari ke 4 type diatas memiliki spesifikasi yang dibedakan berdasarkan radius perlindungan area :
H(m)
3
4
5
6
7
8
9
10
20
TZ.03
67
78
87
95
103
110
117
123
174
TZ.04
78
90
100
110
119
127
135
142
204
TZ.05
87
100
112
123
133
142
151
159
225
TZ.06
95
110
123
135
146
156
166
175
247
Dari tabel diatas akan tampak bahwa semakin Tinggi Posisi Terminal Neoflash dari Tinggi Areal sekitar maka akan menghasilkan Radius yang panjang

Penangkal Petir NeoFLASH
Head terminal NeoFLASH sangat cocok untuk Penangkal Petir Gedung bertingkat atau di install di lokasi yang memiliki areal luas sebab memiliki proteksi petir yang berfariasi dan cukup luas. semisal Kawasan Pergudangan , Pertambangan , Lapangan Golf etc.

Standart Tinggi Pemasangan

Terminal Penerima Petir Neoflash haruslah di pasang minimal lebih tinggi sejauh 3 mtr dari rata rata tinggi bangunan disekitarnya , hal ini sudah menjadi standart dari kerja perangkat ini.
Bila pemasangan bisa lebih tinggi akan lebih baik sebab secara otomatis pengumpulan energi akan semakin terpusat yang akan menghasilkan radius perlindungan lebih besar.

Standart Kabel Pemasangan

Secara teknis penggunaan besar kawat penghantar 50 mm sudah mencukupi untuk menghantarkan arus petir , Bila memperbesarnya akan jauh kami sarankan sebagai bentuk antisipasi overload arus . Untuk daerah terbuka yang kurang pengawasannya atau rawan pencurian ( tower BTS ) kami menyarankan untuk menggunakan kabel Alumunium sebab kawat ini tidak laku di pasar loak.
Penggunaan penghantar berisolasi dan isolator berperisai induksi juga bisa dipakai ( NYY , Coaxial , HVSC )

Standart Hambatan Grounding

Titik berat pembuatan grounding ada di nilai tahanan sebaran di sebuah lokasi , bila nilai hambatan grounding di bawah 5 ohm maka nilai ini sudah di anggap baik tapi bila diatasnya jelek.
Material grounding bisa berbahan logam apa saja asal tahan korosi di daerah tersebut , tingkat korosif di sebuah lokasi berbeda beda . Daerah berkadar garam tinggi memiliki tingkat korosif yang sangat tinggi tetapi daya hantar listriknya sangat bagus.
Penggunaan Pipa Galfanise Hotdif sudah kami buktikan akan mampu bertahan di kisaran 10 tahun pada lahan payau , bila menggunakan bahan dengan standart atas akan lebih baik ( kawat Tembaga , As Tembaga , Stailes )
penangkal-petir-neoflash

Tiang Penyangga Penangkal Petir


Setiap instalasi penangkal petir selalu membutuhkan tiang penyangga , berfungsi menaikkan di tinggi ideal sebuah unit Terminal Penerima petir agar didapatkan posisi lapang dan terbuka agar mendapatkan radius perlindungan yang optimal.

Fungsi Tiang Penyangga

Tiang / penyangga ini adalah batang penegak yang berfungsi sebagai media menempatkan dan menaikkan posisi head terminal penangkal petir agar mendapatkan level yang tinggi , sedangkan level ketinggian penangkal petir sangat berarti untuk mendapatkan radius proteksi yang lebih besar.
Semakin tinggi posisi maka secara otomatis kemampuan proteksi terhadap sambaran petir semakin besar, meskipun dari head terminal elektrostatik yang dipasang juga mempunyai spesifikasi radius proteksi perlindungan yang optimum.

Material yang digunakan

Material yang dapat digunakan besi atau pun stailesteel bisa berbentuk  Pipa , Pipa Hexagon , atau kerangka batang. Sangat tergantung dari kebutuhan kontruksi dibangunan tersebut.
Pemanfaatan ganda dari sebuah tiang penyangga penangkal petir juga bisa dilakukan semisal juga digunakan sebagai Antena komunikasi , bisa juga asal mengikuti standart teknis pemasanga penangkal petir.

Bentuk yang ideal

Ada banyak macam jenis model dan bentuk kontruksi untuk tiang penyangga penangkal petir diantaranya :

Tiang Penyangga diatas bangunan berdak beton

Tiang penyangga penangkal petir di atas bangunan
Kontruksi Tiang Penyangga Penangkal Petir
Bila kita memiliki bagian ujung bangunan yang datar / berDak beton gunakan model standart tiang seperti ini , berbentuk Tiang Pipa yang tegaknya ditopang rangkaian sling (kawat sling) untuk menegakkannya
Tinggi yang di mungkinkan untuk kontruksi ini dan material yang sering digunakan





Tinggi Bahan

3 mtr Pipa 2 Inc

6 mtr Pipa 2 Inc

7 mtr Pipa 2,5 Inc & 2 Inc

11 mtr Pipa 2,5 Inc & 2 Inc

12 mtr Pipa 2,5 Inc & 2 Inc

15 mtr Pipa 3 Inc & 2,5 Inc & 2 Inc




Tiang Penyangga diatas bangunan dengan ujung bubungan

Tiang penyangga di atas bangunan bubungan
Penyangga penangkal petir di atas kontruksi atap

Tiang Penyangga Tiang Tunggal / Free standing

tiang Mono Pole
Kontruksi tiang Monopole
Jenis kontruksi ini diperuntukkan agar letak penangkal petir berada di posisi Ideal Area / lahan dan tanpa melibatkan struktur bangunan untuk berdiri tegaknya .
Tiang Penyangga Tiang Tunggal sangat cocok untuk pengamanan area Hight Explosife atau area Terbuka yang lain ( golf , Kebun )

Tiang Triangle

Batang batang besi ringan dan kecil dengan 3 bagian kaki yang di susun dan di las , kemudian di susun tinggi yang sebagai peopang tegaknya triangle ini adalah kawat baja ( sling )

Kerangka Batang atau Tower

Tower merupakan kontruksi besi yang disusun dari batang batang Kremona sehingga menghasilkan kontruksi yang kuat dan kokoh , dimana posisi tumpu dan sambungan dihubungkan dengan Nur dan Baut .
karena sifat dari kontruksi ini yang bongkar pasang ( knock Down )

Fungsi Isolator

Bila kita menggunakan sistem penyalur petir kedap yakni tanpa mengikutkan struktur logam bangunan sebagai penguat penghantar petir maka diperlukan tiang penyanga yang bermaterial isolator ( pvc , plastik , Fiberglass ) dengan panjang kisaran 50 cm sampai 2 mtr dengan maksud menjauhkan titik hantam petir dari bodi logam bangunan .
Dengan cara ini pengaruh gelombang elektromagnetis akan bisa sangat dikurangi , teknis dan kontruksi ini di ambil saat kita juga memanfaatkan tiang penangkal petir sebagai antena , pipa isolator ini di kalangan umum dinamakan Conector Sleafe
Apapun materialnya dan bentuknya yang jelas fungsi utama dari tiang penyangga ini adalah meletakkan lebih tinggi dari semua yang ada di sekitarnya.


Kabel Penghantar Penangkal Petir


Karakter Arus Petir di Penghantar

Sebelum membahas masalah Kabel Penangkal Petir , kita akan bahas terlebih dahulu karakteristik listrik petir ketika melewati sebuah konduktor penghantar .
Kita ketahui bahwa listrik petir memiliki tegangan luar biasa besar dapat mencapai 1 juta Volt saat menyambar dan tidak jauh berkurang tegangannya ketika melewati sebuah konduktor logam . Sambaran petir terjadi dalam bentuk impuls tunggal dan bisa diartikan sebagai tegangan DC ( searah ) yang ber arus dan tengan raksasa.
Sifat dari Tegangan yang besar adalah merambat di sisi permukaan penghantar sedangkan sifat dari arus yang besar merambat di inti penghantar , dari berbagai penelitian mengenai arus petir telah didapatkan bahwa dengan sebuah penghantar dengan luasan 50 mm sudah mencukupi untuk menghadang panas lebur dari arus petir walau secara standart untuk kabel dengan luas 50 mm hanya mampu mengalirkan arus di kisaran +/- 200  Ampere saja tetapi karena sifat sambaran adalah impuls tunggal maka beban leburnya akan berkurang maka dengan 50 mm luas penghantarnya akan cukup mampu.
Sedang sifat rambatan di sisi permukaan penghantarlah yang seringkali menjadi biang dari kerusakan perangkat elektronik , tegangan yang besar ini bisa liar hantarannya , mengenai logam struktur atau kabel instalasi lain , sifat sambaran yang liar ini diistilahkan Side Flashing teknis isolasi arus dan tegangan petir agar tetap berada di jalur yang di buat.
Sifat dari Secara umum kabel yang dibutuhkan dalam instalasi penangkal petir adalah kabel yang memiliki luas penghantar 50 mm (minimal), bila lebih besar  kemampuan penghantarnya maka akan lebih baik
Sedangkan jenis kabel tergantung dari keadaan jalur instalasi yang dilewati

Kawat Tembaga Terbuka

OUT DOOR INSTALASI KABEL

Bila instalasi kabel penghantar diletakkan di luar bangunan dan jauh dari instalasi lain ( listrik , data ) ataupun jauh dari jangkauan penghuni maka kabel bisa menggunakan BCC minimal 50 mm (bare copper conductor) atau BAC (bare alumunium conductor) atau istilah pasarnya Kabel Telanjang  sudah cukup bisa digunakan.
Pertimbangan menggunakan kabel jenis ini adalah efisien/ murah , tetapi ada kekurangannya yakni dari segi estetik , akan kurang sekali walau bisa di siasati dengan menyelubungi dengan PVC Conduit .

IN / OUT DOOR INSTALASI KABEL

Kabel Penangkal Petir
Kabel Berisolasi NYY
Sedangkan bila kabel penghantar diletakkan di sisi dalam bangunan dan di hindarkan dari instalasi lain ( listrik , data) ataupun jauh dari jangkauan aktifitas penghuni minimal 2 mtr maka kabel bisa menggunakan NYY ( doble Isotated ) dengan pertimbangan kabel ini sudah berisolasi dan cukup mampu menahan induksi petir ( side flashing ) walaupun sifat anti side flashingnya minimal.
Penggunaan Conduit Cable PVC di posisi yang dekat aktifitas juga sangat disarankan sebagai bentuk tambahan estetika dan keamanan.

INDOOR HIGH  INSTALASI KABEL

Dan bila jalur instalasi tidak bisa dihindarkan dari instalasi lain ( listrik , data , kontrol dll) atau kata lain harus berdekatan dan berjajar bersebelahan maka kabel jenis HVSC ( High Voltage Single Core) yang harus digunakan karena hanya kabel inilah  yang mampu menahan tegangan yang besar kemungkinan  akan menembus isolasi / induksi arus petir istilah mudahnya anti side flashing.
misal kabel penghantar di pasang bersamaan di kabel trey power.
Coaxial Penangkal Petir
Coaxial Penangkal Petir
HIGH VOLTAGE SINGLE CABLE
Type : COAXIAL LIGHTNING PROTECTION
150 kV Side Flashsing
Standart for Lightning Protection
Coaxial Lightning Protection
HVSC – Coaxial Cable
Aprrox Overall diameter 32 mm
Current Carrying Capacity 380 Amp
. .

Grounding


Pembumian atau Grounding adalah benda logam yang di tanam dalam tanah berfungsi sebagai pelepasan muatan listrik , tanah atau bumi adalah sebuah masa yang bersifat netral dan memiliki volume yang luar biasa besar sehingga mampu untuk menyerap dan menetralkan muatan listrik sebesar apapun .
Tingkat kehandalan sebuah grounding ada di nilai konduktifitas logam terhadap tanah yang ditancapinya , semakin konduktif tanah terhadap benda logam maka semakin baik. kelayakan Grounding / Pembumian harus bisa mendapatkan nilai Tahanan sebaran Maksimal 5 Ohm (bila bibawah 5 Ohm lebih baik) dengan menggunakan OhmMeter khusus (Eart Tester Meter).
Untuk mendapatkan nilai tahanan sebaran grounding dibawah 5 ohm tidak semua areal bisa dengan mudah memenuhi nilai grounding yang diinginkan , tergantung oleh berbagai macam faktor yang mempengaruhinya misal :
  • Kadar Air 
    bila air tanah dangkal / penghujan maka nilai tahanan sebaran mudah didapatkan sebab sela sela tanah mengandung cukup air bahkan berlebih , sehingga konduktifitas tanah akan semakin baik .
  • Mineral/garam
    Kandungan mineral tanah sangat mempengaruhi tahanan karena semakin berlogam dan bermineral tinggi maka tanah semakin mudah menghantarkan listrik , daerah pantai kebanyakan memenuhi ciri khas kandungan mineral dan garan tinggi sehingga , tanah sekitar pantai akan jauh lebih mudah untuk mendapatkan tahanan tanah yang rendah.
  • Keasaman
    Semakin asam PH tanah maka arus listrik semakin mudah menghantarkan dan berlaku sebaliknya PH tanah Tinggi (basa) maka listrik juga sulit mengalir.
    Ciri tanah dengan PH Tinggi (basa) biasanya berwarna terang misalnya Bukit Kapur .
  • Tekstur tanah
    Untuk daerah yang bertekstur pasir dan porous akan  sulit untuk mendapatkan tahanan  sebaran yang baik karena untuk jenis tanah ini air dan mineral akan mudah hanyut dan tanah mudah kering .
Melihat karakteristik tanah sebagaimana di atas maka ada berbagai teknis pembuatan grounding yang bisa dipakai :

Single Rod Grounding

Ground yang hanya terdiri dari satu buah titik penancapa stik Rod arus pelepas di dalam tanah dengan kedalaman tertentu (misl. 6 mtr) . untuk daerah yang memiliki karakteristik tanah yang konduktif tentu mudah untuk didapatkan tahanan sebaran tanah dibawah 5 ohm hanya dengan satu buah rod.

Paralel Rod Grounding

Grounding system Paralel menjadi tindakan alternatif bila sistem single masih mendapatkan hasil yang kurang baik ( diatas 5 Ohm ) maka perlu ditambahkan stick arus pelepas dengan minimal jarak antar stick 2 mtr dari ground sebelumnya dan di sambung ke ground baru disebelahnya , hal ini dilakukan berulang sampai menghasilkan nilai tahanan tanah yang diinginkan ( dibawah 5 Ohm )

Multi Grounding System

Bila didapati kondisi tanah yang memiliki ciri
1. kering/air tanah dalam
2. kandungan logam sedikit
3. Basa (berkapur)
4. Pasir dan Porous.
Maka penggunaan 2 cara diatas akan susah dan bisa gagal untuk mendapatkan resistansi kecil , maka teknis yang digunakan dengan cara penggantian tanah dengan tanah yang mempunyai sifat menyimpan air atau tanah yang kandunga mineral garam dapat menghantar listrik dengan baik , pada daerah titik logam rod ground yang di tancapkan dan di kisaran kabel penghubung antar ground nya.
Tanah Humus , Tanah dari kotoran Ternak , Tanah Liat Sawah  cukup bisa memenuhi standart hantar tanah yang baik , caranya :
  1. Letak titik rod di bor dengan lebar kisaran 2 inc atau lebih , kemudian di isi dengan Tanah Humus sampai penuh kemudian di isi air kemudian rod ground di masukkan
  2. Parit penghubung antar rod ground yang sudah terpasang kabel penghubung ( BC ) di uruk kembali dengan tanah Humus .
System grounding


Asesories Material Instalasi Penangkal Petir


Asesories Material Instalasi Penangkal Petir

Merupakan perangkat / material tambahan yang sifatnya mendukung perangkat dan instalasi penangkal petir yang dipasang , terdapat banyak jenis dan ragamnya dari material penangkal petir :

Event Counter Petir “FLASH TRIKE”

Event Counter atau Counter Strike adalah sebuah alat pendukung alat proteksi petir  yang berfungsi untuk mengetahui jumlah sambaran petir
pada perangkat penyalur petir atau penangkal petir yang terpasang.
Alat ini dirancang untuk menunjukkan keefektifan, keakurasian dan menditeksi berapa banyak sambaran yang mengenai instalasi dan struktur logam yang terpasang,
sehingga bisa dianalisa dan diantisipasi
apabila terjadi kerusakan disebabkan sambaran . Selain berbentuk simple, Counter strike di desain untuk dapat di install dengan mudah.
Ada 2 macam jenis peralatan ini :
- FLASH TRIKE FL-I 1000 dengan sistem kerja beda potensial penghantar / paralel
- FLASH TRIKE FL-I 1500 dengan sistem kerja induksi penghantar

Cable SKUN

Cable skun / cable lug merupakan conektor yang dipasang di ujung kabel yang sudah dilengkapi lubang pengait.
Sebuah kabel konduktor atau kabel penghantar listrik /petir yang terdiri dari serabut tembaga ataupun tembaga ulir membutuhkan media untuk bisa tersambung dengan kabel lainnya inilah yang dinamakan dengan kabel skun, boleh dibilang kabel skun merupakan simpul atau penjepit  yang dilengkapi lubang di ujungnya  untuk nantinya di hubungkan dengan kabel penghantar lainya yang juga tersimpul dengan skun .
Lubang di ujung skun sebagai tempat mur/ baut mengencangkan sambungan tersebut. Kabel Skun tersedia dengan berbagai ukuran sesuai dengan kabel penghantarnya.

Conector SLEEVE

Bila dalam desain perencanaan penyalur petir dengan metoda Tertutup ( kabel tanpa menyentuh struktur bangunan ) , akan memerlukan pipa Isolator yang dipasang antara tiang penyangga dengan Head terminal penangkal petir, dengan sebutan Conector Sleeve.

Sebagian besar dari merk merk Unit terminal penangkal petir elektrostatik bagian Ujung penerima petir / Finial sudah tidak terkonek dengan tiang penyangga , tetapi ada fenomena bahwa saat sambaran petir menghajar ujung finial maka di sekitar ujung ini akan timbul bola api energi , dimungkinkan merambat kedalam bangunan melalui pipa penyangganya karena terlalu dekat.
Fungsi Conector Sleeve menjauhkan posisi ujung finial dengan pipa penyangga dengan jarak tertentu
Spesifikasi 
Dia : 2 Inc
Panjang : 50 cm (pesanan)
Bahan : PVC
Pada prinsipnya metode Tertutup atau Terbuka adalah pilihan dari desain perencanaan , keduanya memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan .

Bak Sambungan / Test Box


Penyambungan kabel penghantar PENANGKAL PETIR tidak disarankan sebab dapat menimbulkan efek sideflasing ( keluar jalur penghantar ) atau efek Corona ( Pancaran elektromagnetis ) dengan besar kemungkinan mengganggu Instalasi elektrikal didalam gedung.
Tetapi untuk di posisi sisi bawah antara ground dengan kabel penghantar yang keatas seharusnya tersedia .
Fungsi utama untuk Bak Sambungan ini untuk pengetesan grounding baik saat baru terpasang atau pengetesan kelak di tahun tahun berikutnya ( test berkala ) ( tahanan sebaran )
Posisi dan material yang bisa dipergunakan bisa beragam mulai bahan Besi plat , cor alumunium sampai dengan pasangan batu bata diletakkan pada permukaan tanah atau di dinding bebas sebab tidak mengurangi dari fungsi teknisnya .

TGC ” Trancient Ground Clamp”

Bila di sebuah lokasi terdapat beberapa titik ground dari berbagai perangkat yang berdekatan ( misal Listrik , Intrument , radio , dll ) apakah yang terbaik untuk menhindari aliran balik saat terjadi pelepasan muatan di salah satu grounding yang disebabkan ada beda potensial.
Fungsi TGC adalah menyamakan beda potensial antara beberapa grounding bila mempararelkan semua grounding yang ada .
Cara kerja dari Trancient Ground Clamp dengan Switch Normal ON yakni bila tidak ada arus beras yang terbuang maka masing masing grounding terhubung dengan baik .
Tetapi bila ada salah satu ground melepaskan muatan ke tanah maka Switch akan OFF memutuskan paralel ground ini.
Maka ground yang melepaskan muatan akan berdiri sendiri tanpa mengganggu Grounding perangkat yang lainnya.


Pemeriksaan Instalasi / Sertifikasi Disnaker

Pemerikasaan instalasi akan memastikan kelayakan dari sebuah instalasi penangkal petir yang terpasang
Setiap instalasi Penangkal Petir sebaiknya diperiksa setiap setahun sekali yang dilakukan menjelang musim penghujan (Internal Cek) , diharapkan selama musim penghujan instalasi yang telah terpasang dapat berfungsi dengan baik sehingga bangunan akan aman dan terlindungi serta terhindar dari bahaya sambaran petir.
Setiap instalasi Penangkal Petir sebaiknya diperiksa setiap setahun sekali secara mandiri oleh teknisi ( internal cek ) dan Pemeriksaan yang mendapatkan sertifikasi disnaker tiap dua tahun sekali
Sebagaimana peraturan pemerintah RI NO. :PER. 02/MEN/1989 TENTANG PENGAWASAN INSTALASI PENYALUR PETIR maka pemeriksaan berkala oleh instansi terkait dalam hal ini adalah Disnaker, dilakukan setiap 2 tahun, hal ini dapat terwujud apabila pihak Swasta/Instansi sadar perlunya keselamatan baik itu pada gedung dan isinya  maupun keselamatan bagi karyawan yang ada disekitar tempat kerja.
Kami sebagai Pihak Ketiga/Swasta menawarkan jasa akan keperluaan 2 hal tersebut :
  1. Pemeriksaan berkala tahunan / Internal Cek
    Bahwa pemerikasaan instalasi penyalur petir ini akan dilakukan dengan mengikuti standarisasi teknis dan mengikuti aturan yang berlaku , Tujuan akhir dari Internal Cek adalah memberikan kepastian akan kelayakan sebuah instalasi . sehingga dari pihak pemilik bangunan akan benar benar yakin akan fungsi penyalur petir yang terpasang .
  2. Pemeriksaan / Sertifikasi Disnaker dan Re-Sertifikasi Disnaker setiap 2 tahun sekali
    Sedangkan Sertifikasi Disnaker dan Re-Sertifikasi Disnaker adalah menyertakan pihak Instansi Terkait di daerah tersebut kali ini Disnaker Setempat . Di libatkannya dipak pemerintahan tidak lain karena masih ada keterkaitan akan hasil uji kelayakan ini dengan berbagai kepentingan yang lain ( ISO , Asuransi )
Beberapa dokumen harus di siapkan bila akan di lakukan ijin pengesahan Disnaker diantaranya PERMOHONAN PENGESAHAN DISNAKER

Lingkup Kerja Pemeriksaan Instalasi

Pemeriksaan instalasi penangkal petir meliputi pemeriksaan yang terdiri dari serangkaian pengujian terhadap sistem penyalur petir yang ada , mulai dari jenis dan fisik material , spesifikasi teknis material , serta teknis pemasangan.
Hasil pemeriksaan instalasi penangkal petir berisi data teknis kondisi fisik instalasi penyalur petir, serta hasil spesifikasi teknisnya sesuai standar operasional dan ketentuan yang berlaku.
Rekomendasi perbaikan atau penggantian akan diberikan bila ditemukan kesalahan ataupun potensi ketidaksesuaian , Untuk pelaksanaan perbaikan akan kembali menjadi kebijakan pihak pemilik akan pelaksanaanya.

Proses Pemeriksaan Instalasi Meliputi :

  • Pemeriksaan data teknis yang ada
  • Pengamatan visual peralatan dan sistem instalasi penangkal petir (di lokasi).
  • Pencatatan data lapangan ( di lokasi ).
  • Perbandingan kesesuaian teknis dengan standar nasional.
  • Melakukan evaluasi teknis dalam standarisasi yang dipakai
  • Analisa kelayakan instalasi
  • Laporan Hasil Pemeriksaan

Hasil Pelaporan Pemerikasaan Instalasi Penangkal Petir

Hasil laporan pemeriksaan akan disampaikan kepada pelanggan baik lesan atau tulisan . Bila ada temuan kelemah menjadi dasar rekomendasi kami agar dilakukan perbaikan.
Perbaikan akan kekurangan dan kelemahan dari instalasi menjadi tanggung jawab penuh pihak pengelola bila tidak di lakukan perbaikan ( Internal Cek ), Tetapi akan berbeda bila pemeriksaan berkala 2 tahunan , bila ditemukan ketidak sesuaian maka dari Pihak Dinas Tenaga Kerja setempat tidak mensetujui kelayakan pakai dari fungsi keselamatan Penyalur Petir .

Sertifikasi Disnaker

Sertifikasi Legal Regulasi akan dilakukan pihak Disnaker dengan menyertakan hasil pelaporan pemeriksaan dan dilengkapi dokumen dokumen pendukung , gambar situasi , detail instalasi dan surat Permohonan Pengesahan .
Bila ada ketidak sesuaian maka pihak Instansi terkait ini akan meminta untuk melakukan perbaikan terlebih dahulu .
Pihak kami akan memprakarsai seluruh proses Sertifikasi Disnaker ini ,


Internal Protection dgn Arrester Petir

Internal Protection adalah sistem pengamanan jaringan kabel daya atau data di dalam bangunan agar efek dari sambaran petir tidak merusak peralatan elektronik dan komunikasi, arrester petir merupakan perangkat yang dipasang dijaringan daya difungsikan untuk membelokkan tegangan petir ke grounding fungsi lain Penangkal Petir .
Bahwa setiap jaringan kabel yang ada didalam ataupun diluar suatu bangunan tidak menutup kemungkinan menjadi akses atau pintu masuk arus petir,hal inilah yang kurang kita sadari akan bahaya yang akan menyebabkan kerusakan pada peralatan elektronik dan perangkat elektris lainnya .
Semisal :
Listrik di sebuah bangunan memakai supply daya dari listrik melalui kabel udara PLN . Ketika Petir menyambar diluar area bangunan dan mengenai kabel udara tersebut, maka arus petir dapat merambat masuk kedalam bangunan.
Bila ini terjadi maka perangkat elektronik yang sedang aktif akan mengalami gangguan bahkan kerusakan fatal, tidak hanya itu saja hal tersebut akan menyebabkan kebakaran karena adanya konsleting listrik.
arrester power listrik
Arrester Power Tegangan Tinggi
Pada dasarnya di jaringan kabel udara PLN sudah di lengkapi perangkat Penahan lonjakan tegangan  akibat Petir (Arrester Lightning) , di setiap Gardu Induk ~ Gardu Distribusi ~ Travo Distribusi . Akan tetapi sambaran petir susah untuk di prediksi ( waktu , tempat dan besarnya kekuatan) yang ditimbulkan dan pada kenyataannya yang terjadi adalah efek petir tersebut masih saja bisa masuk dan merusak perangkat elektronik yang ada , sebagai langkah aman Maka sebaiknya kita melindungi jaringan perangkat elektronik yang kita miliki dengan memasang internal protection atau perlindungan dari dalam yaitu dengan Arrester Petir. Pertimbangan yang mendasarinya adalah disaat petir menyambar sebuah tempat maka arus petir akan bisa merambat kemana saja. menjalar mengikuti kabel jaringan listrik , Komunikasi , atau struktur logam bangunan , bisa kabel listrik , kabel data , kabel antena atau bahkan bisa jadi melewati  kawat jemuran rumah.
Jadi fungsi instalasi penangkal petir pada dasarnya adalah menghindarkan sebuah obyek bangunan dari kerusakan fatal akibat aliran arus petir yang besar , sedangkan untuk menghindari kerusakan peralatan elektronik yang diakibatkan oleh arus bias / induksi petir yang masuk di jaringan kabel haruslah dipasang peralatan Arrester Petir.
Teknik yang standart adalah dengan memasang internal protection dengan menggunakan Surge Arrester petir secara berlapis :
Pemasangan dengan ke tiga Level Arrester Petir sekaligus akan bisa menahan segala kemungkinan kerusakan akibat arus petir yang masuk melalui jaringan Daya .

Merancang Penangkal Petir dengan Arrester Petir di bangunan kita

Diagran-Pemasangan-Arrester
Diagran Pemasangan Arrester
    • Perlindungan Penuh
yang dimaksud Perlindungan Penuh Bahaya Petir adalah mengantisipasi kemungkinan yang akan terjadi sudah disiapkan pengamanannya. Kita telah bahas singkat di atas bahwa petir susah di prediksi waktu , tempat dan besarnya jadi sangat perlu untuk memasang arrester petir sampai 3 tahap pengamanan .
Untuk tipe perangkat dan jenis Surge Arrester Petir disesuaikan dengan besar kebutuhan daya penggunaan, untuk kebutuhan daya kami bagi menjadi tiga macam
1. Industri =>
Level 1 dgn tipe FLASHTRAB FLT PLUS
Level 2 dgn tipe VALVELTRAB Compact
Level 3 dgn tipe Rail Mountable
2. Perkantoran =>
Level 1 dgn tipe FLASHTRAB Compact Plus
Level 2 dgn tipe VALVELTRAB-MS/F-MS
Level 3 dgn tipe Rail Mountable
3. Rumah Tinggal =>
Level 1 dgn tipe …
Level 2 dgn tipe …
Level 3 dgn tipe …
    • Perlindungan Menengah.
Perlindungan Menengah Bahaya Petir dilakukan dengan pertimbangan bahwa bahaya sambaran langsung yang mengenai jaringan listrik di dekat bangunan , kecil kemungkinannya  terjadi . misalnya lokasi bukan daerah dengan curah petir tinggi , maka  arrester petir yang akan digunakan bisa di kurangi  untuk pengamanan Level 1, tetapi hal ini hanya sebatas inisiatif penghematan tapi apabila menginginkan perlindungan secara penuh akan lebih baik.
1. Industri => Level 1 dgn tipe … Level 2 dgn tipe … Level 3 dgn tipe …
2. Perkantoran =>Level 2 dgn tipe … Level 3 dgn tipe …
3. Rumah Tinggal =>Level 2 dgn tipe … Level 3 dgn tipe …
    • Perlindungan Khusus.
Yakni perlindungan perangkat akan Bahaya Petir hanya sampai kepada masing-masing peralatan itu saja , hal ini dipilih dengan pertimbangan bahwa  jumlah peralatan elektronik  penting yang berada di bangunan tidak terlalu banyak atau mempunyai lingkup khusus .  pengguna rumah tinggal , kantor kecil, pertokoan  cocok untuk sistem ini
Perangkat- perangkat yang bisa di pilih sebagai berikut
Kami menyediakan peralatan Penangkal Petir Neoflash beserta instalasi dan arrester merk Phoenix Contact




Jumat, 30 Mei 2014


PENANGKAL PETIR




Spesialis Instalatir Penangkal Petir, Arrester serta Pencegahan Bahaya Petir sedia peralatan dan suku cadang beserta instalasi call 085 879 862 931/085 292 554 416

 




Penangkal petir KURN merupakan sebuah alat yang didesign untuk menciptakan medan ionisasi pada sekeliling area (teknologi elektrostatis).

Setiap pelepasan medan ionisasi ke awan, akan mampu menimbulkan perbedaan potensial antara awan dan permukaan tanah, sehingga arus muatan pada tingkat yang paling rendah akan dapat mengalir secara terus menerus ke tanah melalui penghantar.

Keunggulan penagkal petir KURN :
1. kemampuannya sudah teruji di Lab LMK (Lambang Mutu & Kesesuaian) PLN.
2. Bahan yang kokoh dan ringan
3. Jangkauan luas
4. nilai estetika yang rapi dibanding penangkal petir konvensional
5. Instalasi yang cukup mudah
6. Harga yang terjangkau

Object-object yang perlu dipasang penangkal petir KURN:
1. Gedung-gedung perkantoran
2. Kawasan industri / pabrik
3. Rumah tinggal
4. Gudang
5. peralatan kelistrikan mau elektronik seperti pemancar, sutet, dll
6. Lapangan sepak bola
7. Gelanggang olah raga
8. Perkebunan
9. Dan bangunan-bangunan lainnya

Terdapat 2 (dua) tipe penangkal petir KURN, yaitu tipe radius 80 dan radius 150

PT. Kurn Indonesia distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan penawaran special promo untuk warga Jawa Tengah, DIY, dan sekitarnya.

Harga resmi untuk tipe radius 80 Rp. 5.000.000,- menjadi hanya Rp. 4.000.000,-

untuk tipe radius 150 dari harga resmi Rp. 5.500.000,- menjadi Rp. 4.500.000,-
(unit complete mencakup head KURN dan connecting sleeve) Harga tersebut termasuk garansi 1 (satu) tahun.

Harga belum termasuk instalasi.



Tiang Penangkal Petir Triangle


Tiang Penangkal Petir Triangle

 Tiang Penangkal Petir Triangle adalah jenis menara yang dirancang  ringan, lentur dan bongkar pasang (knock down) dengan sifat konstruksi semi permanen dengan usia layak pakai dari menara ini relatif panjang, kisaran 10 tahun dan bisa lebih tergantung dari perawatannya.
kelebihan dari jenis menara triangle ini adalah murah dan cepat pemasangannya , dan kekurangan nya adalah kurang stabil bila terkena Gerakan Puntir, misal terkena angin puting beliung , akan sangat riskan bisa roboh.
Untuk menjaga kestabilan tegak menara ini ditopang dengan tali penguat atau seling ke tiga atau empat sudut agar bisa berdiri dengan baik mengurangi goyangan karena angin atau yang lain.
Penggunaan menara triangle ini sering dimanfaatkan sebagai antena komunikasi beserta perangkat atau peralatan lainnya dan sifatnya semi permanen disebuah lokasi
Menara TriangleMenara Triangle Penangkal Petir




tiang triangle 
Menara Triangle
untuk memasang penangkal petir di menara trianggle ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
* Kable penangkal petir harus berdiameter lebih dari 50 mm agar mengalirkan arus petir dengan baik.
* Nilai tahanan resistansi grounding harus dibawah 5 ohm
* Jarak terdekat perangkat (antena , dll ) minim 2 mtr dari ujung head terminal.
Bila tiang triangle dimanfaatkan sebagai antena komunikasi / LINK jenis wifi maka perlu kiranya di fahami sbb:
Sistem WIFI / hotspot menggunakan frekwensi  2.0 GHz  dan 5.0 GHz  , pada dasarnya di frekwensi ini akan bisa menembus penghalang apapun alias bisa diletakkan di bawah / permukaan tanah . akan tetapi bila menginginkan koneksi yang super bagus maka perangkat ini dipasang diatas berhadapan dengan yang lain tanpa penghalang .
Acap kali kami menemukan desain pemasangan seperti ini maka perletakan perangkat diletakkan di ujung antena , bila hal ini dilakukan resiko kerusakan bila ada sambaran akan semakin besar, perangkat radio wireless rusak dan bisa merembet di perangkat yang menggunakan jalur datanya ( PC atau Server) .
Peristiwa kerusakan ini seringkali kami temui di lapangan dengan anggapan pemilik adalah kegagalan sistem proteksi petir , mulai dari nilai tahanan tanah kurang bagus , kabel penghantar kurang memadai sampai kepada kesalahan instalasi .
Sebenarnya apa yang menyebabkan kerusakan ? kerusakan disebabkan oleh Dentuman Elektromaknetis .
Bahwa secara bersamaan setiap kali terjadi sambaran yang mengenai sebuah obyek di bumi maka akan diikuti oleh dentuman energi lain yang menyertai . Frekwensi Radio , Gelombang elektromaknetis , Induksi listrik yang bersifat menghentak.
Hentakan efek elektrostatik ini bila mengenai obyek ( mahluk hidup, perangkat elektronik ) maka akan menerima efek yang mirip dari sebuah sambaran langsung.
Bila mana ada mahluk hidup berposisi dekat dengan titik sambar maka ada banyak kemungkinan yang timbul .
  • Ikut tersengat Berat sama dengan benda yang disambar
  • Tersengat ringan dan sedang dan bisa menimbulkan kematian
  • atau tidak terjadi apa apa .
bila perangkat elektronik pada posisi dekat titik sambaran apa yang bisa terjadi tentu gambaran di atas juga berlaku untuk ini . menerima sambaran tidak langsung yang bersifat semu tetapi sangat bisa merusak untuk perangkat radio dan elektronik.
Kami menggunakan berbagai teknik dalam menghindari peristiwa ini terjadi
  • Menjauhkan perangkat Antena dari ujung splitzer.
  • Memberikan isolator di ujung penerima agar tidak bersentuhan dengan besi struktur.
  • Menyelubungi kabel perangkat dengan pipa logam sebagai fungsi perisai gelombang elektromagnetis bila menggunakan kabel berisolasi (nyy, nya).
Berbagai teknik bisa diterapkan dan dikembangkan untuk menghindari peristiwa ini.
Tiang Penangkal Petir


Tiang Mono pole Penangkal Petir

 Tiang Mono pole atau Tiang Tunggal Penangkal Petir

bisa dipergunakan sebagai pilihan kontruksi tiang penyangga Penangkal Petir, bentuk dari kontruksi ini  sangat  ideal untuk pengamanan daerah yang berquantur ( berbukit ) atau ber areal luas . misal Lapangan Golf , Areal Pertambangan , Perkebunan dan Persawahan atau pula tempat yang membutuhkan penyentralan sambaran petir yakni sambaran petir di fokuskan di satu titik sambar ( penangkal petir sentral ) misal , areal kilang minyak , SPBE , SPBU dan gudang Handak  idealnya lagi bahwa dengan kontruksi tiang monopole ini berdiri sendiri tidak menjadi satu dengan bangunan yang di lindunginya sehingga dalam estetika bangunan tidak mengganggu pandangan.
Untuk areal High Explosive / Flammable kontruksi Tiang Tunggal merupakan standart yang aman sebab seluruh aktifitas petir , mulai dari Sambaran, aliran arus listrik sampai kepada penetralan / pentanahan akan terjadi di kontruksi tersendiri dan terselubung di dalam pipa , tanpa bersentuhan di kantuksi mudah terbakar yang ada.
Fungsi Ideal dari tiang mono pole penangkal petir adalah menfokuskan sambaran didalam satu titik penyalur petir , karena dengan semakin meruncingnya sebuah obyek benda maka muatan statik bumi  akan semakin terfokus di ujungnya, tentu hal ini sangat ideal untuk penangkal petir elektrostatik , sebab penangkal petir elektrostatik memanfaatkan energi ini dalam sistem kerjanya.
Jenis kontruksi ini memiliki Istilah teknis beragam mulai dari Tiang Mono Pole , Tiang tunggal Free Standing , yang jelas secara bentuk bahwa kontruksi ini Berdiri Tegak tanpa ada penopang, baik berupa pipa atau kawat baja / Sling. Bentuknya bisa pipa (bulat) atau Polygon.
Bahan material yang dimungkinkan untuk membuat Tiang Tunggal / mono pole adalah pipa , Galfanise , Staenles Steel , Scedule . Dengan nimimal ketebalan untuk pipa terbawah 4 mm bila akan membuat tiang setinggi +/- 20 Mtr, atau mengikuti tinggi tiang yang akan di buat Semakin tinggi sebaiknya semakin tebal ( lebih dari 4 mm ).
Ketinggian ideal untuk tiang tunggal disesuaikan dengan kondisi situasi tempat pemasangan , hembusan angin menjadi acuan utama , mulai hembusan angin harian sampai pada saat angin ribut . Bila mendapati kondisi angin yang extrim di suatu tempat kami menyarankan untuk membangun tiang tunggal setinggi 20 mtr saja dengan pipa bawah 6 inc atau lebih besar , dan bila kondisi angin yang hanya berhembus ringan silahkan saja membuat tiang monopole lebih dari 25 mtr.
Teknis penyambungan pipa
Ada beberapa metode dalam teknis penyambungan pipa pipa penyusun tiang tunggal :
  • Teknis Penyambungan dengan pengelasan
Dengan teknis penyambungan pipa dengan teknis pengelasan / Welding akan menghasilkan kontruksi tiang tunggal yang lebih kaku , tiang tunggal dengan teknis pembuatan dengan las di kondisikan pada tempat yang bersifat permanen .
  • Teknis Penyambungan dengan sistem Bongkar Pasang / Knock Down
Penyambungan sistem bongkar pasang akan cocok untuk menghasilkan kontruksi yang lebih lentur , keperluan tiang tunggal lentur sangat di perlukan di daerah yang memiliki kondisi angin kencang dan untuk tiang tunggal dengan ketinggian melebihi 30 mtr
Teknis Pemancangan / Erection Tiang Tunggal
Dalam menegakkan tiang monopole yang biasa dipergunakan adalah teknis manual dimana teknis ini akan banyak menghemat biaya persiapan dan sewa peralatan.
Tinggi tiang kisaran 20 mtr akan jauh lebih efektif dan murah bila memakai teknis manual , dan bila lebih dari 30 mtr akan beresiko bila dengan teknis manual , penggunaan cranes akan lebih amannya.
Managemen resiko dalam menegakkan / erection tiang setinggi ini bisa di minimalisir dengan menggunakan alat berat cranes / excavator, akan tetapi bisa pula di gunakan teknik teknik manual dengan tenaga ahli dan berpengalaman dibidangnya
tiang monopole penangkal petir
Tiang Mono pole Penangkal Petir

 

Merancang GROUNDING penangkal petir

Sebelum Merancang grounding penangkal petir haruslah kita memahami bahwa Grounding adalah semua benda logam tidak berisolasi yang ditanam di tanah, difungsikan sebagai pentanahan atau alat pelepas muatan listrik ke bumi.  Benda logam ini bisa bermaterial apa saja Besi , Tembaga , Stailesteel , alumunium dan bentuknya juga bisa sembarang ( as , pipa , tali , plat  dll )
Ada beberapa hal yang patut di ketahui Sebelum kita membuat grounding penangkal petir , sebaiknya terlebih dahulu mengetahui sifat-sifat umum tanah di lokasi tersebut , antara lain:
1.Kondisi Air dan Mineral Garam
    • Tinggian Air tanah.
      yang dimaksud Tinggian air tanah adalah kandungan air yang ada di dalam tanah .
      Kandungan air tanah sangat dipengaruh oleh musim , saat penghujan permukaan air tanah akan dangkal dan disaat kemarau akan dalam .
      Jadi nilai tahanan tanah / grounding sangat terpengaruh oleh debit Tinggi air tanah , penghujan akan jauh lebih baik dibanding kemarau.
      Acuan standart nilai tahanan tanah berdasarkan PUIL adalah kurang dari 5 Ohm tanpa menyebutkan musim , ini haruslah diartikan bahwa nilai dibawah 5 ohm adalah saat musim apa saja asal dibawah 5 ohm, semisal :
      Bila diukur saat musim Hujan nilainya 1 ohm maka saat kemarau tidak boleh lebih dari 5 ohm , bila kita melebihkan spek / over spec dgn mewajibkan nilai tahanan tanah disaat kemarau kurang dari 1 ohm juga bisa di tempuh.
    • Kadar Mineral Kadar air secara umum ada dua jenis tanah yaitu tawar atau asin , bilamana asin pembuatan grounding akan jauh lebih mudah sebab kandungan garam didalamnya,  dimana garam itu sendiri merupakan media penghantar listrik yang yang baik sayangnya sifat lain adalah korosif artinya bahwa kandungan garam tersebut mudah membuat keropos jenis logam apapun.
2.Jenis dan tekstur sedimen tanah (kadar liat), pengaruh pokok nya ada di kerekatan tanah kepada material grounding yang di tanam.
    • Semakin kecil tekstur tanah akan bersifat Liat dan akan semakin mudah mengikat air atau sebaliknya . Ikatan air didalam tanah akan memudahkan pembuatan grounding dengan hasil tahanan yang baik.
      tanah liat sebagai media grounding penangkal petir
      Tanah Liat
3.keasaman / ph, Semakin asam juga akan semakin mudah untuk menghasilkan tahanan tanah yang baik.
Setelah kita mengetahui berbagai hal di atas maka kita bisa menentukan grounding yang akan kita pasang seperti apa dan dengan bahan apa sehingga tidak terjadi kekeliruan dalam pemilihan jenis bahan yang akan di jadikan grounding.
Contoh kasus :

Grounding Penangkal Petir di daerah pantai

Grounding penangkal petir didaerah pantai akan mudah darena ada beberapa faktor pendukung , sifat tanah di daerah ini seringkali berendapan lumpur dengan kadar ph asam , air berkadar garam dan muka air tanah rendah .
Dari sifat tanah tersebut yang di perhatikan adalah bahan yang akan di gunakan harus tahan korosi, sifat Asam dan Garam sangat korosif dengan besi , maka pilihlah bahan yang tahan akan hal itu ( As tembaga , As stailessteel ) jangan menggunakan bahan besi ( mur-baut).
Penggunaan As atau istilah umumnya Ground Rod akan mempermudah proses pembuatan, cukup di pukul sampai kedalaman yang di butuhkan.
Berapakah dalam yang dibutuhkan …. ?
Dari pengalaman kami di lapangan yang tanahnya seperti ini  biasanya kisaran 4 mtr sudah mencapai kurang dari 5 ohm

Grounding Penangkal Petir di daerah Pegunungan dan kering

Pembuatan grounding penangkal petir di daerah pegunungan akan sedikit kesulitan sebab Kebanyakan tanah didaerah seperti ini sedikit berkapur dan kering , dengan sifat tanah seperti basa tentu untuk menghasilkan tahanan tanah yang bagus agak susah.
Teknis pembuatan grounding secara paralel adalah alternatif nya. Grounding penangkal petir paralel  dan bila masih belum juga memdapatkan nilai yang bagus bisa dengan cara penggantian tanah di sekitar galian dengan tanah humus atau Bentonit.
Untuk pengukuran nilai tahanan tanah grounding penangkal petir membutuhkan sebuah alat ukur “Earth Tester Meter”


Nama Pengirim: Mudrik Yahya
Alamat Email: yahyamudrik@ymail.com
Kota: YOGYAKARTA
Nomor Telp/Hp: 085879862931/085292554416